Apa Itu Kain Brokat?
Kain brokat biasanya dipilih untuk membuat kebaya pernikahan, kebaya wisuda, gaun pesta, gamis maupun kaftan. Jenis kain brokat adalah jenis kain kaya dekorasi yang terbuat dari benang. Kain brokat diproduksi dengan mesin dan ada pula yang diproduksi dengan menggunakan tangan. Biasanya brokat dibuat dari bahan sutera, benang berwarna keemasan dan keperakan lalu berkembang ke warna-warna lainnya.
Baca juga: Butuh Berapa Meter Kain? Referensi Kebutuhan Bahan untuk Menjahit
Apa Saja Jenis Kain Brokat untuk Kebaya?
ada begitu banyak jenis kain brokat yang beredar di pasaran. Pilihan motif dan warnanya pun beragam. Tapi setidaknya terdapat 7 jenis kain brokat yang paling populer dan sering dipilih.
1. Kain Brokat Prada
Brokat prada termasuk jenis kain brokat yang paling mahal. Brokat prada mempunyai motif yang timbul dan halus. Motif-motif pada brokat prada juga tampak tegas sehingga memberi kesan mewah. Dalam satu jenis kain, biasanya terdapat satu hingga tiga warna yang saling berpadu.
Brokat prada sangat feminim dan girly. Karena itu, siapapun yang mengenakannya akan tampak elegan dan memukau tanpa terlihat berlebihan. Selain untuk busana, motif-motif pada brokat prada bisa dipotong-potong dan kemudian dipasang sebagai aplikasi pada kebaya. Untuk harganya bervariasi, bergantung pada tingkat kehalusan dan motifnya.
2. Kain Brokat Perancis
Brokat Perancis adalah kain brokat yang dirancang dan diproduksi di Perancis. Brokat Perancis ada yang menggunakan bahan sutera, katun, viscose hingga rayon. Awalnya, brokat Perancis dibuat dengan tangan. Namun di era modern, brokat Perancis diproduksi dengan menggunakan mesin.
Brokat Perancis sangat populer karena memiliki motif-motif yang unik, dekorasi berkualitas tinggi dan seringkali dihasilkan dari sentuhan tangan. Seperti halnya brokat prada, jenis brokat Perancis termasuk brokat yang mahal dan bagus.
Kain brokat yang termasuk dalam jenis brokat Perancis antara lain brokat chantilly, brokat guipure, brokat lyon, dan brokat alencon. Beberapa jenis brokat Perancis memiliki tekstur yang lebih rapat sehingga tidak membutuhkan bahan pelapis.
Sedangkan untuk merk, ada beberapa merk populer dari produsen brokat asal Perancis yang biasa dipilih oleh desainer busana yakni Solstiss, Sophie Hallette, Riechers Marescot, dan Lyon Lace.
3. Kain Brokat Semi Perancis
Inilah versi kw atau versi tiruan kain brokat Perancis. Tentu saja perbedaannya dari segi kualitas. Kain brokat semi Perancis memiliki tekstur yang lebih kaku. Dengan kualitas seperti ini, wajar jika harganya pun lebih ekonomis. Meskipun begitu, banyak desainer busana yang memilih bahan ini untuk membuat pakaian. Hasilnya, tak kalah cantik kok dengan busana yang menggunakan bahan kain brokat Perancis.
4. Kain Brokat Jepang
Brokat Jepang punya ciri khas yang berbeda dengan jenis brokat lainnya. Bahan brokat Jepang miliki ukuran motif bunga yang besar dan tersebar di seluruh bagian kain. Sementara di bagian tepian kain terdapat motif-motif bunga yang berukuran lebih kecil. Adapun motif bunganya bukanlah motif bunga yang rumit, melainkan motif-motif bunga yang sederhana. Sedangkan bahan kain brokat Jepang biasanya adalah bahan yang terbilang lembut namun tak selembut kain brokat Perancis.
5. Kain Brokat Italia
Brokat Italia terbilang mudah dikenali. Jenis brokat Italia kaya payet dan bordir dengan beragam motif. Keberadaan payet dan bordir tersebut mempengaruhi harga brokat Italia. Semakin banyak dan rumit payet dan bordirnya, maka semakin mahal pula. Meskipun cukup mahal, brokat Italia ini disukai karena pengguna tak perlu lagi repot-repot menambahkan payet atau bordir.
6. Kain Brokat Cina
Salah satu kain brokat Cina yang populer adalah brokat awan Nanking. Brokat awan Nanking menawarkan warna-warna yang indah mirip awam di angkasa. Desainnya tampak sangat halus dan anggun. Di masa lalu, brokat ini hanya dikenakan oleh kaisar dan anggota keluarganya. Kini, brokat awan Nanking boleh dikenakan oleh masyarakat luas.
7. Kain Brokat Varanasi (Kinkhab atau Kamkhwab)
Brokat Varanasi adalah salah satu brokat India. Brokat Varanasi terbuat dari sutera berwarna yang dikombinasikan dengan benang-benang emas. Adapun desain yang ditampilkan pada brokat berupa aneka flora yang sangat menarik. Selain desain yang atraktif, brokat Varanasi punya tekstur yang halus, warna-warna yang hidup dan tembus pandang seperti halnya brokat India lainnya.
Bagaimana Cara Perawatan Kain Brokat?
Untuk mempertahankan struktur kain brokat, sebaiknya ikuti instruksi perawatan brokat.
- Cuci dengan tangan
- Gunakan air dingin
- Hindari menyikat
- Hilangkan noda dengan menggunakan air jeruk nipis. Teteskan air perasan jeruk nipis dan biarkan sesaat. Lalu cuci dan bilas hingga bersih.
- Jangan diperas, keringkan dengan handuk.
- Keringkan dengan cara dihamparkan/ tidak digantung
- Jangan disetrika.
- Tambahkan kapur barus di lemari penyimpanan brokat agar terhindar dari ngengat.
- Keluarkan dan angin-anginkan busana brokat jika jarang dikenakan.
Apa Saja Jenis Kain untuk Lapisan Brokat?
Kain brokat biasanya dipadukan dengan kain pelapis atau furing. Umumnya, kain pelapis atau furing brokat yang dipilih adalah kain dengan warna yang senada. Adapun 5 jenis kain untuk lapisan brokat meliputi:
1. Bahan Satin Silk
Satin mempunyai karakter mirip kain sutera meskipun keduanya berbeda. Satin terbuat dari serat sintetis, sedangkan kain sutera dibuat dari serat alam. Kain satin memiliki tekstur lembut dan mengkilat sehingga tampak mewah, feminim dan sensual.
Warna yang terang dan tekstur yang mengkilat mampu menonjolkan motif pada kain brokat. Karena itulah bahan satin silk menjadi pilihan favorit untuk lapisan brokat meskipun sedikit panas saat dikenakan.
2. Bahan Sifon (Chiffon)
Bahan sifon memiliki tekstur yang sangat lembut, halus, jatuh dan sekaligus transparan. Teksturnya yang jatuh membuat kain ini mengikuti bentuk tubuh. Karena itu bagi mereka yang bertubuh gemuk, sebaiknya tidak memilih jenis kain sifon ini. Selain sebagai kain untuk lapisan brokat, kain sifon juga cocok dipakai untuk veil, selendang dan perlengkapan kebaya lainnya.
3. Bahan Arrow atau Hero
Kain lapisan brokat ini berbahan dasar katun sehingga nyaman dipakai terutama saat cuaca panas. Karena itu pula harganya lebih mahal dibanding kain pelapis lainnya. Sayangnya, warna dan bahan yang terbilang tipis membuat warna serta motif pada kain brokat kurang menonjol.
4. Bahan Asahi
Kain Asahi paling banyak dipilih sebagai kain pelapis busana. Kain ini terbuat dari bahan sintetis dengan teknik tenun silang polos. Jika dibandingkan dengan kain Arrow, karakteristik kain Asahi terbilang lebih dingin, ringan dan harganya pun lebih murah. Beberapa merk kain Asahi yang populer antara lain Bunga Lily, APL, PMTI dan SPTI.
5. Bahan Peles atau Habutai
Kain pelapis ini tersebut dari bahan polyester dengan karakteristik sangat ringan dan tipis. Selain sebagai bahan lapisan untuk brokat, kain peles juga biasa dipilih sebagai bahan pelapis tas, jaket dan sebagai bahan pembuat mukena.
Apa Fungsi Kain Lapisan Brokat?
Brokat dengan motif yang tidak rapat memang sangat membutuhkan kain untuk lapisan brokat. Adapun fungsi kain lapisan brokat antara lain:
- Melindungi kulit agar kain brokat tak menyentuh langsung pada kulit. Sebab pada sebagian orang yang memiliki kulit sensitif, kain brokat yang bergesekan dengan kulit bisa menyebabkan iritasi saat kulit berkeringat.
- Melapisi kain brokat terutama pada bagian-bagian tubuh yang tertentu, misalnya saja pada bagian dada.
- Semakin menonjolkan motif dan warna pada kain brokat.
- Menyerap keringat sehingga keringat tak langsung mengenai kain brokat.
- Membuat busana jadi lebih rapi, elegan dan mewah.
Nah, jika sudah mendapatkan kain brokat pilihan, maka selanjutnya Anda perlu mencari jenis kain untuk lapisan brokat yang sesuai. Pilihlah kain pelapis brokat yang tepat agar bahan brokat semakin menonjol keindahannya.
Ingin menambah pengetahuan seputar material jahit? Simak pula Kelebihan dan Kekurangan Kain Fleece!
Baik, tulisan yang baik. Semoga pembaca mendapat ilmu yang bermanfaat.
Okey!! tulisan yang bagus. Senang membacanya. Salam blooger ya. Terimakasih juga jika mengunjungi blog saya.
Beberapa artikel yang sangat bagus di situs web ini, disimpan ke bookmark .