Alih Profesi Bersama Arkademi ~ Alih profesi bukanlah keputusan yang salah. Pilihan ini boleh saja diambil. Dan ada banyak alasan untuk melakukannya. Misalnya karena keadaan atau kemampuan diri.

Ingat, banyak jalan menuju sukses. Jika bertahan tak mengubah keadaanmu, maka berpindah profesi mungkin jadi pilihan terbaik bagimu saat ini!

Apa Sih Alih Profesi Itu?

Alih profesi, alih karir atau disebut juga career switch berbeda dengan berpindah pekerjaan lho. Dilansir dari Fimela, beralih ke profesi lain tak sama dengan berpindah ke pekerjaan yang baru.

Jauh lebih kompleks, pindah profesi artinya kalian mengubah karir dari bidang yang satu ke bidang lain yang sama sekali berbeda.

Biar kalian ada gambaran lebih jelas tentang alih atau pindah profesi, coba deh tonton kisah Galih Satrio seorang arsitek yang meninggalkan profesinya berikut ini.

Gimana pendapat kalian sesudah menonton video di atas? Kesuksesan ternyata juga bisa diraih dengan beralih ke profesi yang baru ‘kan?

Sosok Galih Satrio hanyalah salah satu contoh orang yang menjadi lebih sukses setelah berpindah profesi. Ada cukup banyak tokoh yang menjadi populer atau semakin sukses setelah menekuni profesi yang baru.

Misalnya saja Colonel Sanders, Arnold Schwarzengger hingga Ronald Reagan.

20 Profesi yang Wajib Segera Alih Profesi!

Beralih profesi atau karir adalah keputusan besar. Keputusan ini memang cukup menakutkan dan bikin deg-degan.

Tetapi mau tak mau, suka atau tidak, beralih karir terkadang harus dilakukan. Ada banyak sekali alasannya. Mulai dari PHK masal yang terjadi akhir-akhir ini hingga perkembangan teknologi yang menggeser sejumlah profesi.

Tak bisa dicegah lagi, kehadiran AI (Artificial Intelligence) dan otomatisasi telah mengubah peran manusia. Sederet profesi bakal tersingkir digantikan teknologi.

Dilansir dari CNBC Indonesia, tahun 2020 yang lalu WEF (World Economic Forum) merilis laporan survei yang berkaitan dengan pekerjaan masa depan.

Dalam laporan itu diperkirakan 85 juta profesi akan tergeser. Nah, setidaknya ada 20 profesi yang terancam hilang.

  1. Akuntan dan auditor
  2. Entri data
  3. Sekretaris administrasi dan eksekutif
  4. Manajer umum dan operasi
  5. Mekanis dan tukang reparasi mesin
  6. Buruh konstruksi
  7. Analis keuangan
  8. Teller bank dan pegawai terkait
  9. Spesialis pelatihan dan pengembangan
  10. Spesialis sumber daya manusia
  11. Relationship manager
  12. Operator perakitan dan pabrik
  13. Customer service
  14. Manajer administrasi
  15. Stock keeper
  16. Juru tulis akuntansi dan penggajian
  17. Petugas layanan pos
  18. Pemasang dan perbaikan elektronik serta telekomunikasi
  19. Agen penjualan grosir dan produk manusia serta teknologi
  20. Penjualan door-to-door, loper koran dan pedagang kaki lima

Jika profesimu saat ini ada di dalam daftar 20 profesi yang bakal hilang, maka bersiaplah untuk segera pindah profesi!

Bingung Pilih Karir Baru? Ini Deretan Profesi yang Paling Banyak Diincar!

Jika ingin pindah profesi atau terpaksa harus beralih karir karena keadaan, kalian tentu harus menentukan profesi baru yang akan dijalani.

Kalian bisa menentukannya berdasarkan kemampuan seperti halnya kisah Galih Satrio. Atau kalian bisa memilih profesi yang paling banyak diincar di saat ini dan masa depan.

Nah,dilansir dari Kompas, Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara), Erick Thohir menyebut ada 9 profesi yang paling banyak dicari di masa depan.

Apa saja?

  1. Digital content
  2. Data scientist dan data analysts
  3. Software dan game developer
  4. Digital marketing
  5. Market analyst
  6. Specialist artificial intelligence (AI)
  7. Analyst big data
  8. Block chain developer
  9. Biotechnology

Dari sederet profesi yang paling banyak dicari ini kalian pilih yang mana?

alih profesi bersama Arkademi

source: freepik/ pressfoto

Menyiapkan Diri untuk Alih Profesi

Jika kalian sudah mantap untuk beralih karir, maka sekarang waktunya untuk mempersiapkan diri.

Karena ini adalah satu langkah besar, lakukan persiapan dengan matang dan detil.  Berikut ini hal-hal yang perlu dipersiapkan.

Gunakan Konsultan Karir

Konsultan karir jadi pilihan yang tepat bila kalian bingung menentukan profesi baru yang hendak ditekuni.

Seorang konsultan karir memiliki keahlian dalam memahami gairah dan kemampuan kalian akan mengarah ke profesi baru yang tepat.

Konsultan karir juga bisa memberi gambaran langkah yang mesti diambil dan estimasi waktu proses perjalanan pindah karir akan berlangsung.

Kumpulkan Informasi

Jika sudah menentukan profesi baru yang hendak ditekuni, maka mulailah mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya.

Misalnya saja jika kalian ingin menjadi seorang UI/UX designer, galilah informasi dari profesional di bidang ini. Kalian bisa memanfaatkan jejaring LinkedIn untuk berinteraksi dengan mereka.

Menambah Keterampilan untuk Alih Profesi Bersama Arkademi

Bantuan teknologi telah memudahkan siapa saja untuk menambah keterampilan. Kalian bisa belajar dari rumah dengan mengambil kelas-kelas online. Contohnya saja beragam kelas siap kerja dan kursus yang disediakan Arkademi.com.

Kelas-kelas dan kursus-kursus online seperti ini biasanya berlangsung cukup singkat, sekitar 30 hari saja atau 1 bulan. Materi yang disampaikan pun padat dan tepat sasaran sesuai kebutuhan di dunia kerja.

Bangun Rasa Percaya Diri

Bila sudah memutuskan untuk alih karir, bangunlah rasa percaya diri atas keputusan itu. Pupuk pula rasa percaya diri atas kemampuan dan potensi diri.

Jangan ragu untuk terus melangkah jika kalian sudah mempersiapkan diri dengan baik dan paham risikonya.

Beberapa contoh risiko yang wajib dipahami antara lain siap memasuki lingkungan kerja baru, memulai karir dari awal dan menerima gaji yang mungkin lebih sedikit dari profesi saat ini.

Rasa percaya diri ini akan semakin kuat dengan terus mengasah keterampilan dan kemampuan. Jangan lupa untuk mempelajari lingkungan dan budaya di industri baru yang jadi tujuan alih profesi.

Jangan Lupa Rebranding

Ketika melamar untuk profesi baru, jangan lupa untuk melakukan personal rebranding. Termasuk juga di media sosial seperti blog pribadi dan akun LinkedIn.

Saat menyusun CV (Curriculum Vitae) dan cover letter, cobalah membuat uraian yang menarik untuk memberi gambaran bahwa pengalaman kalian selama ini juga bisa membantu di profesi yang baru.

Alih Profesi Bersama Arkademi Sebagai UI/UX Designer

UI/UX designer menjadi salah satu profesi populer yang banyak dicari saat ini. Profesi ini dibutuhkan untuk pengembangan website dan juga aplikasi yang interaktif.

Untuk pengerjaan dan pengembangan website dan aplikasi,  User Interface (UI) design dan User Experience (UX) saling berkaitan.

Penghasilannya pun cukup menggiurkan. Bersumber dari Glassdorr, junior UI/UX designer saat ini bergaji antara 6 juta hingga 8 juta per bulannya.

Nah, jika berminat untuk alih profesi menjadi seorang UI/UX designer, kalian bisa mengikuti kursus desain UI UX di Arkademi. Kursus online Arkademi menyediakan kelas 100% online sehingga dimana pun berada kalian bisa mengikutinya.

Di kelas ini, kalian akan belajar desain UI UX dari awal hingga mahir. Adapun materi yang dipelajari mulai dari karakteristik desain yang user friendly, pengenalan apa itu UI, penjenisan elemen-elemen UI, beragam tools yang ada pada aplikasi Figma hingga penggunaan aplikasi desain UI/UX di aplikasi Figma.

Lengkap banget ‘kan? Alih profesi bersama Arkademi akan memudahkan langkah kalian.

Selain kursus desain UI UX, Arkademi juga menyediakan beragam kursus sesuai skill yang dibutuhkan di era teknologi saat ini. Contohnya saja data scientist, market analyst, project manager hingga SEO.

Nah, tunggu apa lagi? Jika kalian sudah memutuskan untuk alih profesi bersama Arkademi, maka segera lakukan langkah nyata untuk mewujudkannya. Bergerak dan berubahlah demi masa depan yang lebih baik!

Alih profesi bersama Arkademi

source: arkademi