Testimoni MOSEHAT ini sebagian adalah pengalaman saya pribadi yang terjadi setiap kali Idul Adha tiba dan juga testimoni MOSEHAT dari pengguna lainnya.
Yah memang tak terhindarkan, kadar kolesterol saya selalu meroket setelah Idul Adha.
Maklum saja, makanan-makanan tinggi lemak dan mengandung kolesterol berseliweran, begitu menggoda dan akhirnya selalu berhasil meruntuhkan tembok pertahanan saya.
Keluarga kami memang tidak merayakan Idul Adha. Tapi setiap kali hari raya ini tiba, kami selalu mendapat jatah daging kurban dari pengurus masjid terdekat. Saudara-saudara muslim yang tinggal sekota juga tak pernah lupa berbagi daging kurban.
Belum lagi, tetangga kiri kanan yang mengirimkan semangkok dua mangkok olahan daging. Oh, betapa nikmatnya toleransi!
Wajib Segera Cek Kolesterol!
Nah, menyantap sate, rendang dan gule selama beberapa hari sudah pasti enak di mulut. Tapi setelah itu tubuh ini bereaksi. Sejumlah tanda-tanda kolesterol tinggi saya rasakan.
- Sakit kepala
- Tengkuk terasa pegal-pegal
- Kaki nyeri
- Jari-jari tangan kaku dan sakit
- Tubuh cepat lelah
- Sering ngantuk
Kalau sudah begitu, sebagai orang yang memiliki faktor resiko kolesterol tinggi saya pun buru-buru ke lab terdekat untuk cek kolesterol. Hasilnya sudah bisa ditebak, kadar kolesterol darah total ada di atas normal, tepatnya di atas 240 miligram per desiliter (mg/dL)!
Idealnya cek kolesterol wajib dilakukan secara rutin tanpa harus menunggu tanda-tanda kolesterol tinggi muncul. Sebab pada sebagian orang, tingginya kadar kolesterol seringkali tak disertai gejala sehingga bisa berakibat buruk pada tubuh.
Cek kolestetol rutin bertujuan agar bisa diketahui sejak dini jika kadar kolesterol melebihi normal. Selanjutnya dapat segera dilakukan tindakan agar terhindar dari berbagai penyakit yang disebabkan kadar kolesterol tinggi.
The American Heart Association merekomendasikan cek kolesterol darah setiap 5 tahun sekali sesudah seseorang menginjak usia 20 tahun.
Jika didapati hasil pengecekan kolesterol darah melebihi 200 mg/dL, kalian wajib cek kolesterol setiap 3 bulan hingga kadar kolesterol kembali normal.
Bila kadar kolesteroleh telah normal, lakukan cek kolesterol secara rutin minimal 1x dalam setahun.
Lantas apa persiapan cek kolesterol? Kadar kolesterol dicek melakui darah. Untuk mendapatkan hasil yang tepat, sebaiknya kalian berpuasa selama 9-12 jam sebelum cek kolesterol. Tujuannya agar diperoleh nilai basal kolesterol tanpa adanya intervensi.
Oh ya, sebaiknya cek kolesterol di pagi hari ya. Jadi, pastikan pada malam sebelumnya kalian berpuasa.
Apa Sih Sebenarnya Kolesterol Itu?
Kolesterol terdengar seperti sesuatu yang menakut ya sampai-sampai harus dicek secara rutin. Nah, sesungguhnya kolesterol adalah komponen yang penting bagi tubuh kita lho.
Kolesterol ini mirip seperti lilin atau lemak yang bisa ditemukan di semua sel tubuh. Seperti halnya bakteri, ada bakteri baik dan ada bakteri jahat.
Begitu pula dengan kolesterol. Ada kolesterol baik dan ada pula kolesterol jahat. Dalam tubuh kita setidaknya ada 3 jenis kolesterol.
- Kolesterol jahat (Low Density Lipoprotein atau LDL)
Kolesterol jahat adalah kolesterol yang dapat menumpuk pada dinding pembuluh darah, kemudian mengeras sehingga saluran darah menjadi sempit. Akibatnya, resiko serangan jantung dan stroke pun meningkat.
Semakin rendah kadar kolesterol jahat dalam tubuh, maka kesehatan tubuh semakin baik. Sebaliknya semakin tinggi kadar kolesterol jahat, semakin tinggi pula resiko terkena penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung dan stroke.
- Kolesterol baik (High Density Lipoprotein atau disingkat HDL)
Kolesterol baik bertugas mencegah penimbunan lemak atau plak di pembuluh darah. Kolesterol baik akan membawa kolesterol jahat menjauh dari pembuluh darah dan membawanya ke organ hati. Selanjutnya di organ hati, kolesterol jahat dipecah lalu dikeluarkan dari tubuh.
Meskipun bertugas membawa kolesterol jahat, tetapi kolesterol baik ini tidak mampu membawa kolesterol jahat seluruhnya. Kolesterol baik hanya mampu membawa 1/3 atau ¼ kolesterol jahat.
Bila kolesterol baik jumlahnya tinggi, maka penimbunan lemak lebih sedikit karena kolesterol bisa disalurkan dengan baik dalam darah.
- Trigliserida
Trigliserida merupakan jenis lemak yang paling umum terdapat adalam tubuh. Trigliserida menyimpan energi berlebihan yang diperoleh dari makanan menjadi lemak.
Masalahnya, jika kadar trigliserida tinggi begitu pula dengan kadar kolesterol jahat, maka pembuluh darah akan dipenuhi dengan lemak. Efeknya, resiko terkena penyakit jantung dan stroke pun semakin besar pula.
Adakah Manfaat Kolesterol?
Keberadaan kolesterol dalam tubuh kita tak selamanya menakutkan. Sebab ternyata dalam jumlah yang tak berlebihan, kolesterol ini memiliki manfaat untuk tubuh lho.
- Menjaga fungsi otak
Tak banyak orang yang tahu bahwa otak adalah organ di tubuh kita yang mengandung kolesterol paling tinggi. Pada organ vital ini, kolesterol berfungsi memelihara sel-sel otak dan melancarkan sambungan antar saraf.
- Melindungi sel
Tubuh kita terdiri dari kumpulan sel yang membentuk jaringan dan juga organ. Masing-masing sel dalam tubuh mempunyai lapisan pelindung. Kolesterol menjadi salah satu penyusun pelindung sel tersebut.
- Membentuk hormon
Kolesterol merupakan bahan dasar untuk membentuk hormon. Adapun hormon yang dibentuk adalah hormon steroid yakni testosteron, estrogen dan progesteron. Ketiga hormon ini berperan mengatur fungsi reproduksi.
Selain ketiga hormon tersebut, kolesterol juga berperan membentuk hormon kortisol dan aldosteron yang sangat penting untuk mengatur tekanan darah, menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan merespon stress.
- Membantu produksi vitamin D
Tubuh kita secara otomatis akan memproduksi vitamin D ketika terpapar sinar matahari. Cara tubuh memproduksi vitamin D adalah dengan mengubah kolesterol (7-dehidrokolesterol) yan terdapat dalam kulit menjadi calcitriol. Calcitriol lalu disalurkan ke hati dan ginjal untuk memproduksi vitamin D yang kita butuhkan.
- Membentuk asam empedu
Hati bertugas membentuk asam empedu dengan bantuan kolesterol dalam darah. Asam empedu sendiri memiliki fungsi memecah lemak makanan agar bisa diserap tubuh.
Berapa Kadar Kolesterol Normal?
Kadar kolesterol normal dalam tubuh berbeda-beda bergantung pada usia seseorang. Jika dibandingkan perempuan, umumnya kaum laki-laki cenderung mempunyai kolesterol yang lebih tinggi di sepanjang hidupnya. Biasanya kadar kolesterol ini mengalami kenaikan mengikuti bertambahnya umur.
Kolesterol diukur dalam 3 kategori yakni kolesterol total, kolesterol jahat atau LDL, kolesterol baik atau HDL dan trigliserida.
Kadar kolesterol total adalah gabungan dari jumlah kolesterol baik, kolesterol jahat dan trigliserida dalam setiap desiliter darah.
Kadar kolesterol total idealnya kurang dari 200 mg/dL (miligram per desiliter). Kadar antara 200 dan 239 mg/dL masuk dalam kategori batas tinggi. Sedangkan kadar 240 mg/dL ke atas masuk kategori tinggi.
Kadar kolesterol jahat idealnya kurang dari 100 mg/dL. Kadar 100 mg/dL hingga 129 mg/dL masih bisa ditoleransi untuk orang yang tidak memiliki masalah kesehatan. Tetapi kadar ini perlu diwaspadai bagi mereka yang punya penyakit jantung atau mempunyai resiko penyakit jantung.
Kadar kolesterol jahat antara 160 mg/dL sampai 189 mg/dL termasuk kategori tinggi. Dan kadar 190 mg/dL atau lebih termasuk kategori sangat tinggi.
Kadar kolesterol baik harus selalu lebih tinggi dari kadar kolesterol jahat. Jika kurang dari 40 mg/dL, maka kalian beresiko terkena penyakit jantung. Optimalnya, kolesterol baik berada pada kadar 60 mg/dL atau lebih.
Sedangkan untuk trigliserida, direkomendasikan untuk menjaga kadarnya di bawah 150.
Untuk menghitung kolesterol total bisa digunakan rumusan “jumlal kolesterol jahat + jumlah kolesterol baik + 1/5 jumlah trigliserida.
Contohnya jika kolesterol baik (HDL) 150, kolesterol jahat (LDL) 100, dan trigliserida 100, maka total kolesterol 150 (HDL) + 100 (LDL) + 100/5 (trigliserida) = 270 mg/dL
Testimoni MOSEHAT – Vonis Kolesterol Tinggi
Vonis kolesterol tinggi pertama kali saya terima di pertengahan usia 20-an. Penyakit yang saya anggap hanya bisa menimpa mereka yang berusia lanjut, nyatanya tega banget mampir di tubuh saya lebih awal.
Semua itu bukan tanpa alasan sih. Gaya hidup yang tidak sehat menjadi pemicunya.
- Mager
Lingkaran pertemanan saya sebenarnya sangat menyukai kegiatan olahraga. Hari minggu pagi acapkali saya diajak untuk bersepeda.
Satu dua kali kegiatan itu saya ikuti. Lalu setelah itu mager bangetlah mau ikutan. Saya tenggelam dalam kebiasaan tidur malam demi nonton drakor dan keesokan harinya bangun siang.
Keadaan itu berlanjut terus. Sepeda pun hanya tergantung, tak pernah lagi diturunkan dan berdebu.
Kurangnya olahraga inilah yang menjadi salah satu pemicu kolesterol tinggi. Tumpukan lemak terus mengendap dalam tubuh dan tidak terbakar karena aktivitas olahraga yang kurang. Lebih-lebih lagi, pekerjaan saya sehari-hari lebih banyak duduk. Alhasil, tubuh benar-benar kurang gerak!
- Pola makan tak sehat
Kemalasan berolahraga semakin diperburuk dengan pola makan yang tidak sehat plus jajan sembarangan.
Makanan tak sehat yang sering saya lahap adalah makanan-makanan yang mengandung lemak trans buatan dan lemak jenuh yang bisa menaikkan kadar lemak.
Kalian wajib tahu, kadar lemak dan kolesterol itu bestie. Semakin tinggi kadar lemak dalam tubuh, maka potensi mengalami kolesterol tinggi pun semakin besar.
Apa saja sih makanan yang mengandung lemak trans buatan? Ternyata hampir semua camilan favorit saya mengandung lemak trans buatan! Mulai dari kripik kentang, aneka produk roti yang dibuat dengan mentega atau margarin, krimer yang biasa ditambahkan untuk minuman, pizza dan makanan-makanan cepat saji.
Sedangkan untuk makanan-makanan yang mengandung lemak jenuh seperti olahan daging domba dan daging sapi sebenarnya jarang saya konsumsi. Namun tak terhindarkan, saya menyantap berlebihan saat Idul Adha tiba yang efeknya sudah pasti mendongkrak kadar kolesterol.
- Berat badan naik, jarum timbangan makin ke kanan
Sempat berpikir, timbangan badan di rumah pasti rusak nih! Nyatanya, timbangan di laboratorium tempat saya mengecek kadar kolesterol menunjukkan angka yang hampir sama. Tak terhindarkan lagi, mager plus pola makan tak sehat membuat jarum timbangan makin ke kanan.
Berat badan yang jauh dari ideal menjadi pertanda kadar lemak yang berlebihan. Kondisi ini bisa menyebabkan kadar kolesterol menjadi tinggi.
- Merokok
Saya sih nggak merokok, tapi di sekitar saya tak sedikit yang menjadi perokok berat. Nah, di dalam rokok terdapat zat yang disebut zat acrolein. Zat acrolein ini menghambat kerja enzim yang bertugas menjaga kadar kolesterol jahat atau LDL agar berada pada batas normal.
Kerja enzim yang terhalangi membuat LDL rentan terhadap proses oksidasi. Oksidasi mengubah struktur molekul LDL sehingga sistem imum tak mengenali lagi LDL. Efeknya, kolesterol jahat atau LDL pun menumpuk dalam darah.
Kondisi ini tak hanya dialami oleh perokok aktif saja lho. Tetapi juga perokok pasif yang menghirup asap rokok seperti saya.
- Riwayat penyakit
Beberapa penyakit menjadi penyebab meningkatnya kadar kolesterol dalam darah. Karena itu waspadai penyakit-penyakit yang kalian miliki.
Sejumlah penyakit yang perlu diperhatikan karena bisa memicu kolesterol tinggi antara lain gangguan liver, masalah ginjal, diabetes, hipertensi atau tekanan darah tinggi, dan gangguan kelenjar tiroid.
- Faktor keturunan
Penyakit genetik tertentu yang diturunkan dari orangtua bahkan dari kakek dan nenek kalian ternyata bisa menjadi penyebab naiknya kadar kolesterol dalam darah.
Contohnya saja penyakit genetik familial hypercholesterolemia. Penyakit genetik ini terjadi karena kerusakan kromosom 19. Kondisi ini membuat tubuh tak mampu memindahkan kolesterol jahat atau LDL dalam darah sehingga kadar LDL terus meningkat. Coba cek deh, adakah penyakit genetik ini di keluarga kalian?
- Faktor usia
Bapak dan ibu saya sangat berhati-hati soal makanan. Mereka juga rajin mengikuti senam untuk lansia. Maklum saja, semakin bertambahnya usia semakin tinggi pula resiko mengalami kolesterol tinggi. Penyebabnya tak lain karena adanya perubahan metabolisme dan fungsi tubuh yang mengalami penurunan.
Sayangnya, kehati-hatian mereka tak saya tiru, karena saya merasa masih muda! Nyatanya anak muda pun bisa saja mengalami kolesterol tinggi akibat pola makan tak sehat, kegemukan, dan kurang olahraga.
Apa Bahaya Kolesterol Tinggi?
Nah, sekarang kalian sudah tahu ‘kan apa saja yang memicu kolesterol tinggi? Jika sudah tahu, alangkah baiknya menjaga diri sejak dini agar kolesterol tinggi yang menghampiri.
Kolesterol tinggi tak boleh dianggap remeh. Sebab semakin tinggi kadar kolesterol, maka semakin tinggi pula resiko terkena penyakit kardiovaskular. Apa saja penyakit kardiovaskuler?
- Penyakit jantung koroner (PJK)
Penyakit jantung koroner ialah penyempitan atau penyumbatan yang terjadi pada pembuluh arteri koroner yang disebabkan penumpukan plak. Keadaan ini membuat pasokan darah ke jantung menjadi lebih sedikit. Jika dibiarkan, penyakit jantung koroner bisa memicu terjadinya serangan jantung, gagal jantung dan aritmia.
Dilansir dari Katadata.co.id, Menteri Kesehatan Budi Gunadi menyebut, pengobatan penyakit jantung menjadi salah satu penyakit yang membebani negara paling besar. Melalui BPJS, pengobatan penyakit jatung membebani negara hingga 10,2 triliun Rupiah.
“Penyakit jantung koroner (ischaemic heart disease) adalah penyebab kematian terbesar di Indonesia. Tak kenal usia, jumlah penderita usia muda pun terus meningkat. – Katadata.co.id”
- Aritmia
Kondisi ini adalah keadaan saat jantung berdetak atau memiliki ritme yang tak normal. Misalnya saja terlalu lambat atau terlalu cepat. Keadaan ini disebabkan implus elektrik yang bertugas mengatur detak jantung tidak mampu bekerja dengan baik.
- Stroke
Penyakit ini terjadi saat pasokan darah ke otak terganggu karena terdapat sumbatan atau pembuluh darah yang pecah. Pasokan darah yang kurang menyebabkan otak tidak mendapat nutrisi dan oksigen sehingga sel-sel otak menjadi rusak.
- Kardiomiopati
Kardiomiopati ialah gangguan yang terjadi pada otot jantung. Keadaan ini bisa memicu terjadinya gagal jantung, henti jantung, penggumpalan darah, dan juga gangguan katup jantung.
- Arteri Perifer (Peripheral Arterial Disease/PAD)
Penyakit ini terjadi saat aliran darah ke kaki terhambat. Penyebabnya tak lain adanya penumpukan plak di pembuluh darah arteri. Efeknya, kaki kekurangan suplai darah sehingga penderita akan merasakan sakit saat berjalan.
- Trombosis Vena (Deep Vein Thrombosis/DVT)
Keadaan ini bisa terjadi pada paha maupun betis, yakni adanya gumpalan darah di pembuluh darah vena. Beberapa kasus menunjukkan, gumpalan darah bisa mengalir ke paru-paru dan menjadi penyebab komplikasi serius seperti emboli paru.
Dengan ancaman penyakit kardiovaskuler seperti ini, apakah kalian masih mau menunda-nunda memulai hidup sehat?
Testimoni Mosehat, Keajaiban Ekstrak Daun Kelor
Lalu apa yang harus dilakukan saat mendapati kadar kolesterol tinggi? Segera bertobatlah kalian dan kembali ke jalan yang benar. Perbaiki gaya hidup, lebih selektif memilih makanan, jangan mager, dan turunkan berat badan.
Selain itu, tentu saja segeralah bertindak untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi beserta gejala-gejala yang mengikutinya.
Dalam kondisi kolesterol tinggi, biasanya ibu saya tak jemu-jemu mengingatkan untuk mengkonsumsi daun kelor. Daun kelor bisa diolah menjadi masakan, misalnya saja sayur bening.
Masalahnya, dengan tubuh yang cepat lelah, sering ngantuk, tengkuk terasa pegal-pegal, kaki nyeri, jari-jari tangan kaku dan sakit, sangat sulit memaksakan diri untuk mengolah daun kelor.
Tantangan lainnya, keharusan untuk mengkonsumsi setiap hari. Tentu akan sangat membosankan!
Ditambah lagi, untuk daerah perkotaan sangat sulit mendapatkan daun kelor segar. Apalagi untuk mendapat pasokan setiap hari. Rasanya nyaris tak mungkin!
Untungnya, sepupu saya memperkenalkan produk MOSEHAT. MOSEHAT bisa dibilang obat untuk segala jenis penyakit. MOSEHAT menawarkan solusi pengobatan alami kepada masyarakat Indonesia di tengah semakin banyaknya penyakit yang tidak diinginkan. Mulai dari diabetes, asam lambung, darah tinggi, batu empedu, asam urat, kolesterol tinggi seperti yang saya alami dan penyakit-penyakit lainnya. Pendeknya, MOSEHAT hadir untuk mengatasi gangguan-gangguan kesehatan itu!
Berikut Testimoni MOSEHAT dari Deddy Mizwar (aktor, sutradara, politikus, wakil gubernur Jawa Barat 2013-2018)
Testimoni MOSEHAT – Apa Itu MOSEHAT?
MOSEHAT ialah jamu yang dikemas dalam sebuah botol kecil. Bukan sembarang jamu, MOSEHAT adalah jamu tetes yang terbuat dari ekstrak daun kelor.
Daun kelor atau moringa oleifera diolah secara higienis dan modern serta dikerjakan oleh laboratorium yang telah berpengalaman. Ekstrak daun kelor ini diperkaya lagi dengan ekstrak habbatussauda dan ekstrak propolis.
Dilansir dari Testimoni.id, tak hanya saya saja yang sudah merasakan manfaatnya tetapi banyak orang telah mendapatkan kesembuhan berkat jamu tetes MOSEHAT ini. Salah satunya Pak Rohman (38 tahun) yang membagikan testimoni MOSEHAT sembuh dari penyakit kolesterol tinggi.
Saya terkena atau menderita kolesterol tinggi. Saya sering kaya kesemutan kaya pusing-pusing, rasa berat di belakang kepala, di leher.
Setelah saya mengenal Mosehat ini dan saya mengkonsumsi secara teratur, alhamdulillah sekarang sudah sehat, sudah sembuh dan bisa bekerja seperti biasanya. – Testimoni.id
Kandungan dan Manfaat Daun Kelor
Di beberapa daerah di Indonesia, daun kelor dikenal dengan nama yang berbeda-beda. Di Madura daun kelor disebut maronggih, di Flores dikenal dengan nama moltong, di Bugis disebut keloro, di Bima disebut ongge, di Sumatera disebut murong atau barunggai, dan di Timur dinamai hau fo.
Daun kelor telah diakui memiliki kandungan-kandungan baik dan kaya nutrisi. Jika dirinci, berikut kandungan dalam sekitar 2 gram daun kelor.
- Protein 2 gram
- Karbohidrat 1,8 hingga 2 gram
- Zat besi 0,8 miligram
- Magnesium 8,8 miligram
- Kalium 70 miligram
- Kalsium 38–40 miligram
- Folat 8,5 mikrogram
- Vitamin C 11 miligram
- Vitamin A 600 IU
- Vitamin B
- Fosfor
- Selenium
- Zinc
- Tembaga
- Serat
- Banyak antioksidan seperti polifenol
Dengan kandungan-kandungan ini, daun kelor telah diakui sebagai tanaman yang bisa menyembuhkan banyak penyakit antara lain penyakit kardiovaskular, penyakit pencernaan, gangguan pernafasan, penyakit pada saraf pusat, genitourinari, muskuloskeletal, integumen, dan sistem kekebalan tubuh.
Tak hanya itu saja, daun kelor juga diakui sebagai salah satu superfood dan digunakan untuk memperbaiki gizi di beberapa negara dengan masalah kekurangan gizi seperti di Afrika.
Kandungan dan Manfaat Habbatussauda
Dengan segudang kekayaan itu, jamu tetes MOSEHAT maish diperkaya lagi dengan ekstrak habbatussauda (Nigella Sativa).
Habbatussauda yang dikenal juga dengan nama jintan hitam atau black seed memiliki sejumlah baik, yakni:
- Serat
- Kalori
- Protein
- Lemak
- Karbohidrat
- Kalsium
- Zat besi
- Zinc
- Tembaga
- Tiamin
- Niacin
- Fosfor
- Asam folat
- Thymoquinone
Dengan begitu banyak kandungan baik dan nutrisi, habbatussauda memiliki sederet manfaat antara lain antioksidan, antiinflamasi, melindungi tubuh dari kerusakan sel dan penyakit kronis, mengatasi gangguan metabolisme, membantu menurunkan berat badan, menurunkan darah tinggi dan juga kolesterol.
Kandungan dan Manfaat Propolis
Selain menghasilkan madu, lebah juga menghasilkan propolis. Propolis ini tak lain adalah pelapis untuk membangun sarang lebah. Propolis merupakan percampuran antara senyawa dari getah pohon berdaun jarum atau evergreen dengan kotoran dan lilin lebah.
Propolis ternyata telah dimanfaatkan sejak peradaban kuno untuk mengobati abses, luka, tumor, melawan infeksi dan juga membalsem mumi.
Adapun komposisi yang terkandung di dalam propolis ini berbeda-beda, bergantung pada lokasi habitat lebah dan jenis bunga yang diambil sarinya oleh para lebah.
Sejumlah penelitian, propolis mengandung lebih dari 300 senyawa yang didominasi senyawa polifenol yang disebut flavonoid. Adapun flavonoid ini merupakan antioksidan yang berkhasiat menyembuhkan penyakit dan melawan kerusakan tubuh dari dalam. Flavonoid yang sama biasanya ditemukan pada buah-buahan, sayuran, teh hijau dan juga anggur.
Penelitian modern mendapati beberapa khasiat propolis antara lain:
- Menjaga kesehatan mulut
- Mengurangi peradangan
- Menyembuhkan luka
- Pengobatan alternatif untuk herpes genital atau oral.
Testimoni MOSEHAT – Bagaimana Cara Konsumsi MOSEHAT?
MOSEHAT bisa dikonsumsi siapa saja termasuk anak-anak dan ibu yang sedang menyusui. Untuk mengkonsumsi jamu tetes MOSEHAT ini caranya sangatlah mudah.
- Siapkan air putih hangat pada sebuah gelas sebanyak 50ml
- Kemudian kocok botol MOSEHAT terlebih dahulu, barulah teteskan pada gelas yang berisi air
- Aduk sampai rata
- Disarankan diminum sebelum makan
Testimoni MOSEHAT, Bagaimana Aturan Konsumsi MOSEHAT?
Untuk pengobatan penyakit yang diderita orang dewasa, konsumsi jamu tetes MOSEHAT 3x sehari. Sedangkan untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh, konsumsilah 1x sehari.
Sedangkan untuk takarannya, orang dewasa sebanyak 8 sampai 10 tetes. Untuk anak-anak, takarannya 3 hingga 5 tetes.
Testimoni MOSEHAT, Apakah MOSEHAT Aman Dikonsumsi?
Tentu saja jamu tetes ini aman dikonsumsi karena murni dibuat dari bahan-bahan alami. Bahkan MOSEHAT aman dikonsumsi anak-anak, ibu hamil dan juga ibu menyusui.
Tak perlu ragu, MOSEHAT resmi terdaftar di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dengan nomor TR 193 627 491.
Bagaimana Cara Mendapatkan MOSEHAT?
Sebagai salah satu obat herbal yang laris di pasaran, kalian harus cermat sebelum memutuskan untuk membeli jamu tetes MOSEHAT. Untuk mendapatkan MOSEHAT asli, sebaiknya beli di agen resminya.
Kalian bisa mengunjungi MOSEHAT Official Account di Instagram @mosehatid untuk memesan sekaligus mendapatkan informasi yang lebih lengkap seputar MOSEHAT.
MOSEHAT Official Account IG @mosehatid melayani pemesanan melalui aplikasi Whatsapp di nomer 0813 2462 9950 dan juga membuka layanan penjualan melalui marketplace LAZADA, Shopee dan Tokopedia.
Jamu tetes MOSEHAT asli dapat dikenali dari kemasannya yakni adanya tulisan MOSEHAT dengan huruf-huruf timbul berwarna keemasan. Kemasan MOSEHAT juga dilengkapi dengan hologram.
Selain itu, di bawah leher botol juga terdapat tulisan MOSEHAT dengan huruf-huruf timbul.
Testimoni MOSEHAT, Bisa Menyembuhkan Penyakit Apa Saja?
Tak hanya menyembuhkan penyakit kolesterol tinggi dan gejala-gejalanya, MOSEHAT extra moringa bisa mengatasi sederet gangguan kesehatan mulai dari
- Polip
- Amandel
- Batu Empedu
- Miom
- Haid Tidak Teratur
- Lupus
- Liver
- Penuaan Dini
- Hepatitis A
- Hepatitis B
- Hepatitis C
- Cacingan
- Asam Urat
- Diabetes
- Vertigo
- Osteoporosis
- Penyakit Jantung
- Darah Tinggi
- Stroke
- Sinus
- Rematik
- Gizi Buruk
- Mata Minus
- Sering Lupa
- Menopouse
- TBC
- Memiliki khasiat anti kanker
Dan masih banyak manfaat lainnya. Serius, sebanyak itu? Tentu saja sebanyak itu, sebab jamu tetes MOSEHAT memadukan kebaikan-kebaikan daun kelor, habbatussauda, dan propolis!
Tunggu apa lagi? Buktikan sendiri dan bagikan testimoni MOSEHAT agar semakin banyak orang yang sembuh dari penyakit!
Referensi:
instagram.com/mosehatid
Testimoni.id
Halodoc.com
Kompas.com
Katadata.co.id
Pengalaman pribadi
Pas banget reviewnya, jadi pengen nyoba…semoga cocok deh